SEJARAH
Pontifical Mission Society of Missionary Chilhood atau Serikat Kepausan Anak dan Remaja Misioner (Sekami), merupakan suatu gerakan internasional dari anak-anak yang paling tua di seluruh dunia. Pendirinya adalah Mgr. Charles Forbin Janson, Uskup Nancy, Perancis, pada tahun 1843.
Mengapa? Mgr. Charles sangat prihatin dengan keadaan anak-anak di seluruh dunia, teristimewa di China, yang pada waktu itu memiliki banyak anak yang menderita rohani dan jasmani. Keadaan politik dan situasi sosial ekonomi serta perang saudara di sana menyebabkan banyak anak menderita: kelaparan, dipaksa bekerja berat, tidak mendapat pendidikan, hidup di jalanan, mengemis dan berbuat kejahatan; banyak yang mati tanpa mengenal Tuhan. Mgr. Charles terharu dan ia berdoa serta minta petunjuk Tuhan bagaimana agar anak-anak itu diselamatkan. Ia disadarkan Tuhan: Anak-anak bukanlah objek Kabar Gembira, mereka juga adalah subjek, mereka mampu menjadi rasul-rasul kecil, sahabat-sahabat Yesus, pembawa Yesus.
Ia juga disadarkan Tuhan, bahwa anak-anak pun sangatlah tulus dalam menolong temannya yang jauh lebih menderita; mereka mampu melakukannya: children helping children. Anak-anak dapat membantu sesama anak, lewat doa dan derma mereka. Anak dapat menjadi sahabat bagi temannya, dapat menjadi pembawa Kabar Gembira, baik iman maupun kehidupan yang lebih layak.
Tahun 1843 didirikanlah kelompok anak misioner dengan nama Holy Childhood, Kanak-kanak Suci. Pelindungnya adalah Yesus dan tujuan utamanya: menjadikan anak-anak sahabat Yesus, yang berani memperkenalkan Yesus pada temannya yang lain, dan sebaliknya membawa teman-teman baru pada Yesus, sekaligus dengan semangat setia kawan mereka dituntun untuk rela menolong sesama sahabatnya yang lain. Singkatnya menjadi: rasul-rasul cilik, misionaris-misionaris kecil. Pada 3 Mei 1922, Holy Childhood diangkat menjadi Serikat Kepausan Anak Misioner dan berpusat di Roma, langsung di bawah perlindungan Paus sendiri.
Di Indonesia, Sekami telah mulai bergiat sejak tahun 1970-an. Mulanya bernama Sekar (Serikat Kepausan Anak dan Remaja). Tetapi, sejak Lokakarya Nasional KKI di Denpasar pada tahun 1996, wakil-wakil dari seluruh keuskupan, bersama pimpinan Karya Kepausan Indonesia, telah bersepakat untuk merubah namanya menjadi SEKAMI: Serikat Kepausan Anak dan Remaja Misioner
0 komentar:
Posting Komentar